Kiat Belajar Efektif dan Efisien

Senin, 07 November 2011 | meliy nurliana
di 15.39 |

Malam ini, Rabu, 25 Mei 2011 saya diminta pak Dedi Dwitagama untuk mendampingi beliau memberikan materi Cara belajar efektif dan efisien. Beliau sendiri memberikan materi Motivasi Berprestasi. Kedua materi itu kami bawakan secara bergantian dengan melibatkan siswa secara penuh. Sehingga pembelajaran yang terjadi berpusat kepada siswa dan bukan kepada guru.

Tema dari kegiatan ini adalah menumbuhkembangkan sikap kompetitif siswa untuk meningkatkan prestasi dalam bidang sains dan teknologi. Kegiatan ini dilaksanakan di Wisma Nirwana milik TNI-AL di Cisarua Bogor. Kegiatan yang merupakan program kerja dari suku dinas pendidikan menengah, kota administrasi Jakarta Timur ini sungguh luar biasa. Para siswa dikumpulkan untuk mengikuti kegiatan Olimpiade Sains Nasional (OSN).

Ada sekitar 100 orang siswa utusan dari berbagai SMA negeri dan swasta di Jakarta Timur yang mengikuti acara ini. Mereka terlihat sangat antusias sekali mendapatkan pencerahan dari kami. Para siswa SMA ini mendapatkan pembekalan untuk menjadi juara OSN di tingkat DKI Jakarta dan Nasional.

Ketika saya memulai presentasi, tak ada slide proyektor tersedia. Saya langsung merubah strategi penyampaian materi agar sampai ke otak siswa. Saya memulai presentasi dengan sebuah pertanyaan bagaimana caranya menjadi kaya di usia muda? Dari sekitar 100-an siswa itu ada seorang siswa yang hampir menjawab benar, dan saya memberikan apresiasi untuk itu.

Cara menjadi kaya di usia muda adalah:

Terlahir dari keluarga kaya
Kawin dengan anak orang kaya
Jadilah orang yang kreatif

Menjadi orang yang kreatif membutuhkan sebuah proses. Proses itu dimulai dari cara belajar yang efektif dan efisien. Seorang siswa harus mampu menemukan sendiri bagi dirinya untuk menemukan cara belajar yang efektif dan efisien.

Tips Belajar Efektif & Efisien

Fokus kepada Tujuan
Ulangi Materi dari Guru
Konsentrasi Penuh
Mengetik Ulang ke Blog
Buat Kesimpulan/Ringkasan
Buku Catatan Matpel
Ajari Temanmu
Atur Waktu Belajar

Pak dedi dalam presentasinya mengatakan juara itu butuh proses, dan dia tidak menang sendiri. Ada orang lain yang berperan penting dalam mensukseskannya menjadi seorang juara.

Motivasi berprestasi harus ada dalam diri seorang siswa. Motivasi akan berperan besar untuk berusaha mencapai sesuatu yang lebih baik. Setiap detik kita harus siap berprestasi.

Kepuasan seorang juara bila dia mampu melahirkan juara baru.